RITUAL ADAT BEBUANG DI KALIMANTAN BARAT

Description

Adat Bebuang adalah suatu ritual mengantar sesaji ke sungai atau ke air. Adapun asal usul Adat Bebuang ini bermula dari kisah pertemuan Raja Kudong dengan Putri Banyu Mustari, yaitu Putrinya Raja Buaya Kuning yang hidup didalam air. Adapun Ritual Adat Bebuang di Kabupaten Sanggau berhubungan dengan riwayat Hajji Gusti Achmad Putra yaitu salah seorang Raja Sanggau yang memiliki saudara kembar berbentuk sejenis hewan Buaya yang menjadi Raja Bangsa Buaya di Teluk Pancor Aji bernama Gusti Achmad Maulana. Kemudian berhubungan dengan riwayat Ratu Srikani atau Nenek Kuta, yaitu Istrinya Gusti Muhammad Thahir I, yang raib di Sungai Kalijati. Selanjutnya berhubungan juga dengan riwayat anak kembar Dakdudak yang berbentuk Buaya Putih dan Buaya Kuning bernama Dak Bapuyang dan Dak Bapusat. Kedua anak kembar Dakdudak ini sebagai Penjaga Sungai Kantu’ hingga ke Rawa Bhakti dan Sungai Sekayam.